
Hyundai H-1 XG CRD-I
Ini Baru MPV!
Urusan menghadirkan produk inovatif, Hyundai boleh jadi salah satu jagonya, H-1 XG CRD-i ini contohnya. Hyundai mengemas tampilan mewah, kabin lega dengan performa mesin handal namun tetap irit.
Kabin Super Lega, Mewah & Fleksibel
Masuk ke kabih H-1 lewat pintu tengah yang menganut model geser, aura mewah langsung menyeruak dari rona beige yang membungkus permukaan interior. Sayangnya warna sabuk pengaman yang abu-abu terkesan gak matching.
Di varian XG, lembaran kulit menjadi pembungkus ke-9 joknya. Jangan tanya ruang kepala dan kaki, ke-9 penumpang di dalamnya akan merasa ruang yang mereka miliki lebih dari cukup. Bila tidak digunakan, bangku tengah di semua baris bisa dilipat dan berfungsi menjadi arm rest bagi penumpang di baris paling kiri. Bangku di semua baris bisa dimaju mundurkan dengan mudah.
Kenyamanan ditunjang kehadiran 6 outlet AC yang tersebar di sisi kanan dan kiri plafon belakang. Tentunya ini menjamin hawa sejuk merata di kabin.
Kenyamanan makin membuncah berkat keberadaan monitor 7 inci yang merupakan standar di depan bangku kedua. Standarnya, H-1 dibekali head unit produk Kenwood yang sekaligus berfungsi sebagai monitor parkir. Kekurangannya H-1 belum dibekali dengan steering audio control yang memungkinkan kontrol audio dilakukan tanpa harus mengalihkan perhatian dari kemudi.
Impresi Berkendara
Duduk di bangku H-1, posisi duduknya tinggi ditambah dengan dimensi penampang kacanya yang lebar dan rendah. Buat pengemudi amat memudahkan buat memantau haluan. Bener lho, meski panjangnya menyentuh 5,1 meter, driver serasa mengemudikan MPV mid size berdimensi 4,4-4,5 meter.
Mengamati panel indikator, wah sederhana banget. Seperti tampilan indikator kebanyakan mobil Hyundai era pertengahan 90-an. Mesin pun kami hidupkan, iseng kami sengaja tidak menekan pedal rem eh kok mesin bisa hidup ya? Padahal umumnya mobil dengan transmisi otomatis, mesin tidak bisa dinyalakan tanpa menekan pedal rem.
Fitur autolock secara otomatis akan mengunci semua pintu ketika H-1 mulai berjalan dengan kecepatan 20 km/jam. Saat menjumpai jalan yang padat dengan motor berseliweran, nada klakson bawaan bikin bete untuk mobil segede ini, suara yang dihasilkan kelewat kecil. Ada lagi yang mengganggu yaitu letak tuas handbrake yang nun jauh di bawah, ini akan menyulitkan pengemudi saat akan menarik-turunkan.
Kembali ke dimensi yang terkesan kompak tadi, sobat perlu berhati-hati, dengan feeling itu. Kami beberapa kali nyaris menghajar tiang portal seandainya tak ingat kalau tinggi mobil ini mencapai 1,9 meter.
H-1 juga terasa lincah berkat performa mesin diesel 2.5 liternya yang ringan diajak berakselerasi. Padahal bobot mobil ini menyentuh 2,5 ton. Suara mesinnya halus, saat stasioner di kabin nyaris tak terdengar, getaran dan cracking alias ketukan khas diesel baru hadir saat mobil ini diajak berakselerasi.
Dipadu transmisi otomatis konvensional 4 kecepatan dengan fitur tiptronik, mesin berteknologi commonrail intercooler dengan variable geometry turbo ini sanggup meraih konsumsi bahan bakar 10 km/liter Dex Lite untuk pemakaian dalam kota yang stop & go.
Syaratnya hemat, jangan nafsu menekan pedal gas. Tekan dengan runut dan transmisi akan berpindah pada putaran 1500 rpm. Jika dibejek, transmisi baru akan berpindah saat jarum rpm menjamah angka 3000 rpm.
Harap diingat, minimal gunakan bahan bakar Dex Lite bila ingin filter solar lebih awet. Pasalnya kandungan sulfur di Solar biasa kelewat tinggi dan tidak bisa ditolerir filter solar mobil-mobil dengan teknologi commonrail.
Karakter Suspensi
Overall karakter redaman suspensinya empuk. Konsekuensinya jelas limbung di kecepatan tinggi, ah…bukan masalah toh mobil ini dipakai bukan untuk kebut-kebutan. Kalau terasa ada gejala keras, prediksi kami sumbernya bukan suspensi melainkan karakter ban standar yang digunakan. Kemungkinan komponnya sedikit keras.
Fitur Khas MPV
Menunjang fungsinya sebagai MPV, Hyundai menanam berbagai kelengkapan khas MPV. Di mobil ini kompartemen dan konsol barang berlimpah. Bisa dijumpai di setiap sudut. Begitu juga bottle holder yang jumlahnya mencapai 15.
Lampu HID
H-1 XG dibekali bohlam lampu utama jenis HID. Cahaya yang dihasilkan sangat menunjang kebutuhan berkendara di malam hari. Apalagi sebaran cahaya dari reflektornya menjangkau area yang luas dan jauh. Umumnya kaca headlight mulai terlihat kusam setelah berusia di atas 3 tahun.
Spesifikasi Teknis
Mesin
Tipe : A-2.5 CRDI-Turbo
Kapasitas : 2497 cc
Diameter x langkah (mm) : 91 x 96
Perbandingan Kompresi : 17,6:1
Tenaga maksimum : 170 dk/3.800 rpm
Torsi maksimum : 392 Nm/2.000-2.500 rpm
Kapasitas oli mesin : 7,4 liter
Suspensi depan : McPherson Strut
Suspensi belakang : Rigid axle 5 link
Rem depan : Cakram ventillasi
Rem belakang : Cakram ventilasi
Dimensi PxLxT (mm) : 5.125 x 1.920 x 1.925
Jarak sumbu roda : 3200 mm
Ground clearance : 190 mm
Kapasitas tangki bahan bakar : 75 liter